Tim Pemenangan Manfaatkan Momentum, Ini Prediksi Pilkada Minahasa

oleh -38 Dilihat
oleh

Manadotempo.com , Minahasa – Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Minahasa tahun 2018 nampaknya akan sangat menarik disimak. Sejumlah prediksi bermuculan antara lain tentang pasangan Calon Bupati Roy Octavianus Roring (ROR) dan Calon Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey (RD) popularitasnya bakal mengalami tren meningkat signifikan di kalangan masyarakat Minahasa.

Prediksi tersebut diungkapkan Lembaga Kajian Sosial dan Politik, TUMBELAKA Academic Center (TAC) kepada awak media masaa, Senin (26/2/2018).

“Prediksi TAC saat ini, tren ROR-RD meningkat di kalangan masyarakat Minahasa,” ujar Direktur Ekskutif TAC, Taufik M Tumbelaka di kantor Tumbelaka Academic Centre, Kairagi – Manado.

Menurut Tumbelaka, meningkatnya tren ROR-RD terlihat dari pergerakan agresif tim pemenangan ROR-RD dalam menemukan momentum tepat untuk mendongkrak popularitas ROR-RD di Minahasa.

“Meningkatnya tren ROR-RD di kalangan masyarakat Minahasa, terlihat jelas dari pergerakan aktif tim pemenangan dalam meningkatkan elektabilitas ROR-RD. Sementara dari tim Ivansa – CNR terkesan tidak ada pergerakan belakangan ini,” tutur mantan aktifis mahasiswa UGM Jogyakarta ini.

“Dalam politik intinya, momentum. Kalau tidak ada Momentum maka harus dicari, kalau tidak dapat maka diciptakan momentum dan kalau sudah ada maka dimanfaatkan. Itu saya lihat sudah ditemukan tim ROR-RD dan sementara dimanfaatkan,” pungkasnya.

Disisi lain, anggota lembaga survei Populi Centre dari Jakarta, Ade Gozali, yang kebetulan hadir dalam diskusi santai tersebut mengungkapkan telah melakukan survei di 60 titik di Minahasa dengan responden 600 orang.

“Selama 6 hari kami telah melakukan survei awal di 60 titik di Minahasa, dengan menurunkan 60 Tenaga Pencari Data (TDP),” ungkap Ade.

“Salah satu kesulitan yang dihadapi, adalah menemukan koresponden diluar dari kedua kubu tersebut. Sehingga ada metode khusus yang harus diterapkan untuk mendapatkan hasil survei tersebut,” bebernya.

Dirinya pun enggan membeberkan kepada wartawan hasil survei selama 6 hari di Minahasa tersebut, mengingat hasil survei tersebut masih awal dan masih akan “dimatangkan” di Jakarta jadi yang sekarang belum bisa dianggap hasil akhir.

“Hasil tersebut baru tahap awal, dimana masih ada proses input data dan analisa hingga mendapatkan hasil akhir sehingga hasil survei ini (sekarang-red) belum bisa dipublikasikan ke media maupun publik,” tegasnya. (Sty)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.