Manadotempo, Tomohon-Sosok Pandita Nicolaas Philip Wilken, penginjil kelahiran 10 Mei 1813 di Aurich Friesland Timur Jerman yang telah melayani di kota Tomohon selama 35 tahun.
Tak heran, dengan memiliki jasa besar dalam Pendidikan Kristen di Tomohon, Jemaat ke-1000 Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) yang berada di Tomohon akhirnya diabadikan dengan diberi nama Jemaat Wilken.
Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman mengungkapkan, Pandita Wilken memegang peranan penting dalam menjadikan Tomohon sebagai Kota Religius.
“Ya, penamaan Wilken di Gereja pemekaran GMIM Maranatha Paslaten Wilayah Tomohon Satu ini untuk mengenang sejarah Pekabaran Injil sekaligus untuk meningkatkan pendidikan, kepariwisataan dan budaya di Kota Tomohon,’’ terang Walikota Eman.
Gereja Wilken yang berlokasi di sekitar Pasar Tomohon kea rah Timur, atau sebelum Sekolah Lentera Harapan rencananya ditahbiskan pada Minggu (2/2/2020).
Bukan Cuma gereja, di kompleks pasar dan terminal Tomohon juga dibangun Monumen Wilken yang nantinya juga diresmikan dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-17 Kota Tomohon. (tor)
