ManadoTempo,Manado-Camat Paal Dua, Glenn Kowaas, SH MH mengajak Kepala Lingkungan (Pala) agar berperan aktif dan menjadi garda terdepan dalam pencegahan Covid-19 di lingkungan masing-masing.
“Jika mengetahui ada warganya yang memiliki gejala Covid-19 ajak cara yang baik untuk memeriksakan diri dan isolasi mandiri,” ujarnya.
Selain itu jika ada warga yang mengisolasi diri dan positif Covid-19 jangan di pojokan dan jangan dibully.
“Tahan jari, jangan buat status di akun sosial dengan status yang memojokkan. Kita dorong mereka untuk sembuh,” ajaknya.
Diajak untuk kembali menggerakkan kegiatan mapalus yang telah menjadi jati diri warga Sulut khususnya di Kota Manado.
Saling membagi rezeki baik dalam bentuk makanan dan bantuan lainnya kepada mereka yang sedang mengisolasi diri agar beban mereka berkurang.
“Anggaplah kita sedang menabur benih di ladang Tuhan,” ujar Kowaas yang begitu dekat dengan warga.
Kata dia, ditengah pandemi Covid-19 adalah kesempatan untuk menunjukkan sifat empati dan simpati yang merupakan satu diantara poin penting dalam budaya mapalus.
“Budaya kita dulu maplus yang sudah memudar mari kita goreskan kembali. Perbesar rasa peduli kepada sesama, tetangga dan sebagainya,” ajak mantan lurah Tongkaina.
Disisi lain kata dia ada sanksi menanti bagi para Pala jika tidak mau membantu pemerintah dalam memutus mata rantai Covid-19.
“Kalau tidak bekerja maksimal dan pandemi ini tak kunjung berlalu kemungkinan besar gaji mereka juga akan terpangkas,”ujarnya.
Tambahnya, ini sesuai dengan penyampaian Walikota kepada para Camat melalui rapat zoom video.(jil)
