Manadotempo,Manado – Nama anggota DPRD Kota Manado Arthur Rahasia terseret pada pemberitaan perekaman e-KTP di rumah warga yang saat ini viral di laman media sosial.
Kepada wartawan, Arthur menjelaskan latarbelakang sehingga dilakukan perekaman e-KTP di rumah warga yang terletak di Kelurahan Kombos Barat, lingkungan II Kecamatan Singkil.
“Awalnya saya menginformasikan kepada Lurah soal keberadaan banyaknya pemilih pemula yang belum memiliki KTP berdomisili di Kelurahan Kombos Barat. Kemudian, saya dan Lurah mengkoordinasikan hal ini kepada Kepala Dinas Dukcapil,” kata Arthur.
Lanjut dia, setelah koordinasi tersebut, disepakati bersama untuk dilakukan perekamanan di salah satu rumah warga.
“Berdasarkan petunjuk kepala Dinas, awalnya akan dilaksanakan di kantor Lurah. Tapi di tempat itu banyak bantuan sembako yang akan dibagikan ke warga. Jadi tidak bisa dilaksanakan disitu. Sehingga Lurah mengambil inisiatif untuk melakukan perekaman di rumah yang letaknya berada ditengah-tengah pemukiman yang representatif,” ungkap Arthur mengutip pernyataan kepala Disdukcapil Julises Oehlers.
Arthur pun membantah bila perekaman yang turut diawasinya tersebut hanya khusus warga tertentu.
“Awalnya hanya warga yang baru 17 tahun. Tetapi ketika perekaman, banyak juga warga yang datang. Dan staf Dukcapil tetap melayani mereka. Jadi sangat tidak benar kalau hanya warga tertentu saja yang dilayani. Dan perlu juga diketahui, kegiatan itu hanya perekaman saja dan belum pencetakan e-KTP,” terangnya.
Arthur juga menyatakan kesiapan dirinya dipanggil penyelenggara Pilkada terkait hal ini.
“Kalau dipanggil Bawaslu, saya sangat siap hadir untuk memberikan penjelasan. Dan saya tegaskan disini, tidak ada kepentingan politik disini. Yang ada hanyalah kepentingan melayani masyarakat,” pungkasnya. (welkam)
