Walikota Ajak Masyarakat Awasi Hasil Musrenbang RKPD

oleh -13 Dilihat
oleh

Manadotempo, Manado-Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Manado diharapkan mampu mengakomodir usulan-usulan program yang dibahas secara berjenjang mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan sampai tingkat kota.

“Hasil pembahasan yang dilakukan pemerintah bersama delegasi masyarakat mulai dari kelurahan dan kecamatan, mari kita kawal bersama. Karena ini merupakan aspirasi yang disampaikan masyarakat untuk menjawab kebutuhan masyarakat terkait pembangunan kota,” ujar Walikota Manado GS Vicky Lumentut, saat membuka Musrenbang RKPD Kota Manado, di ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado, Senin (26/03/2018).

Menurut Walikota, Musrenbang merupakan pertemuan penting antara pemerintah dengan delegasi masyarakat untuk menghasilkan kesepakatan bersama. Nantinya, hasil Musrenbang tingkat Kota Manado akan disinkronkan pada Musrenbang tingkat Propinsi Sulawesi Utara bahkan tingkat Nasional. “Hasil Musrenbang kota akan kita sinkronkan dengan Musrenbang yang akan dilaksanakan di tingkat propinsi sampai tingkat nasional. Sehingga, apa yang menjadi usulan dari aspirasi masyarakat bisa kita realisaiskan dalam program kerja tahun 2019 nanti,” tandas Walikota.

Disamping itu, untuk mempermudah masyarakat melakukan pengawasan terhadap usulan program yang disepakati dalam Musrenbang melalui aplikasi Sistim Informasi Manajemen Perencanaan Penganggaran dan Pelaporan (SIMRAL). Aplikasi ini muncul setelah Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (KemenPAN-RB) memberikan penilaian BB (#baik banget/sangat baik) dalam Laporan Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) di Kota Jogjakarta. Dimana, aplikasi ini akan melengkapi beberapa aplikasi yang sudah digunakan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado seperti e-Devplan (Development Planing Annual), e-SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dan e-Monev (Monitoring dan Evaluasi). “Ini sudah menjadi tekad saya dan teman-teman di pemerintahan sebagai tindak lanjut keberhasilan kita mendapatkan nilai BB dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah atau LAKIP di Jogjakarta. Sekarang ini kita telah menggunakan aplikasi SIMRAL yang diluncurkan Pemerintah Kota Manado untuk melengkapi aplikasi yang sudah ada sebelumnya,” tukas Walikota.

Walikota menegaskan dengan adanya aplikasi SIMRAL, semua aplikasi yang ada terintegrasi ke dalam aplikasi SIMRAL. Selain itu, dalam Musrenbang tersebut, Walikota Vicky Lumentut berharap beberapa program pembangunan insfrastruktur seperi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Manado, jalur khusus ambulance di Malalayang, pasar tradisional Pinasungkulan dan Bersehati, pembangunan pasar sentral di Malalayang dan pemindahan pasar Tuminting. “Saya juga berharap pembangunan trotoar dapat dilanjutkan. Apalagi, Kota Manado telah menjadi kota tujuan wisata. Kita akan bangun trotoar contohnya seperti 300 meter trotoar yang dibangun di jalan Piere Tendean Boulevard,” pungkas Walikota.

Musrenbang RKPD Kota Manado ditutup dengan penandatangan berita acara kesepakatan yang ditandatangani Walikota Vicky Lumentut, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulawesi Utara Ricky Toemandoek, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Manado Rum Dj Usulu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Manado Ny Norce Van Bone, serta delegasi masyarakat.(tor)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.