Manadotempo, Manado-Kendaraan bermotor (ranmor) di Manado akan dilakukan uji emisi gas buang. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Manado Yohanis Waworuntu mengatakan, uji emisi sangat penting dilakukan untuk mengecek kadar gas buang pada kendaraan atau mesin.
“Ini sangat penting untuk mengetahui kadar gas buang. Karena gas buang yang berada di ambang batas normal berdampak buruk untuk lingkungan maupun kesehatan,” kata Waworuntu, Selasa (05/06/2018).
Menurut dia, uji emisi gas buang ini nantinya akan bekerjasama dengan Polisi Lalu Lintas. “Karena kami akan memberhentikan kendaraan yang lewat baik berbahan solar maupun besin. Jika ditemukan gas buang kendaraan melebih ambang batas akan direkomendasi untuk ke dielar untuk memperbaiki mesin kendaraan,” ujarnya. Rencana uji emisi gas buang akan dilaksanakan setelah Idul Fitri.(tor)
DLH Manado Gandeng Pecinta Lingkungan
Manadotempo, Manado-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggandeng seluruh komponen masyarakat dalam kebersihan lingkungan. Baru-baru ini, DLH Manado menggandeng pecinta lingkungan untuk melakukan aksi pungut sampah di Bolevard Bahu.
Kepala DLH Manado Yohanis Waworuntu mengatakan, kerja sama dengan pecinta lingkungan ini bagian dari komitmen Pemerintah Kota Manado untuk menjaga kebersihan kota.
“Kota ini milik kita bersama, jadi sudah sepatutnya kita menjaga kebersihan kota, dengan tidak membuang sampah ke laut, sungai, selokan dan tempat umum,” jelas Kadis, Kamis (07/06/2018).
Menurut dia, aksi pungut sampah dilakukan untuk memberikan stimulan kepada masyarakat agar terketuk hati untuk bersama-sama menjaga lingkungan.
“Sebab kebersihan tanggung jawab bersama bukan hanya pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat yang tinggal di Kota Manado,” kata Waworuntu.(tor)
