Manadotempo, Tomohon-Mal Pelayanan Publik (MPP) program unggulan Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman, Se.Ak memukau seluruh peserta yang hadir pada kegiatan Leader’s Talk di Aula Serbaguna Sekretariat Negara, Jumat (13/07/18).
Walikota Tomohon yang saat itu dipercayakan menjadi salah satu narasumber mengungkapkan bahwa Mal Pelayanan Publik (MPP) memberikan dampak sangat positif bagi kemajuan di Kota Tomohon. “Salah satu kemajuan yang sangat terasa dengan adanya Mal Pelayanan Publik adalah penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Pajak Bumi dan Bangunan (PBB),” ujar Walikota Eman.
‘’Sebelum ada Mal Pelayanan Publik, penerimaan PBB hanya sekitar Rp1,3 miliar. Namun, dengan adanya MPP, di akhir tahun 2017 penerimaan PBB mencapai Rp4 miliar. Ini merupakan salah atau bukti nyata dari kehadiran MPP di Kota Tomohon,’’ jelas Eman.
Ditambahkannya, bahwa prinsip mal Pelayanan Publik adalah mempercepat pengurusan berkas masyarakat. ‘’Ini merupakan salah satu program dari Presiden Jokowi. Kalau bisa dipercepat, kenapa harus diperlambat. Kalau bisa selesai dalam sehari, kenapa harus berlama-lama. Melalui MPP ini, kami Pemerintah Kota Tomohon berupaya memberikan yang terbaik dan berbagai kemudahan bagi masyarakat,’’ ungkapnya.
Walikota juga menjelaskan, Mal Pelayanan Publik awalnya sebagai Kantor Wali Kota Tomohon. Kemudian, dijadikan MPP dengan nama Wale Kabasaran dengan ukuran 70 X 20 meter sudah termasuk halaman. Dilengkapi dengan arana dan prasarana penunjang seperti ruang laktasi, tempat bermain anak-anak, kantin serta bus antar jemput bagi masyarakat yang mengurus berkas baik perizinan, maupun non perizinan di MPP.
Diketahui, acara Leader’s Talk edisi perdana yang merupakan program dari Kantor Staf Kepresidenan, dan Walikota Tomohon dipilih sebagai pembicara karena merupakan Kota Pertama di Indonesia Timur yang mengadakan Mal Pelayanan Publik. Selain Kota Tomohon, daerah lain yang menjadi narasumber adalah Kota Batam.
Kegiatan dihadiri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi DR. H. Asman Abnur, SE.MSi, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Prof. Eko Prasojo dan Prof. Cipta Lesmana serta DR. Reynold Kasali dari Akademisi.
Turut mendampingi Walikota pada kegiatan ini, Kepala Badan Keuangan Daerah Drs Gerardus E Mogi, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Albert J Tulus SH, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Ir Nova Rompas, Kepala BKPPD Drs Daniel Pontonuwu serta Kabag Humas dan Protokol Michael Jospeh SSTP. (tor)