Festival Tahunan prosesi Cap Go Meh kali ini diikuti 10 Klenteng Selasa (19/02/2019) sejak Pukul 15.30 WITA, mengingat festival ini sudah masuk dalam kalender Iven Pariwisata Kota Manado.
Walikota GS Vicky Lumentut memberikan apresiasi bagi pelaksanaan Perayaan Cap Go Meh (Goan Siau 2570) yang berlangsung aman.
“Perayaan Cap Go Meh bagi umat Tri Dharma bersama Pemkot Manado telah berlangsung dengan aman dan lancar. Terima kasih kehadiran pak Gubernur dan Forkopimda Sulut, Forkopimda Manado, tokoh agama bersama FKUB dan BKSAUA Provinsi Sulut dan Kota Manado, banyak sekali turis dari China, Eropa, Korea Selatan dan dalam negeri”.
“Makase banyak warga Manado dan kabupaten dan kota di Sulut yang ada datang dan telah jaga kota Manado yang rukun dan damai. Mari torang terus doakan dan pelihara hidup baku-baku bae, baku-baku tolong, baku-baku sayang dan torang jaga lingkungan bersih. Torang jadi warga yang Cerdas,” terang Walikota Manado ini.
“Prosesi Cap Go Meh memang kali ini yang terbesar karena di ikuti 10 Klenteng yang ada di Kota Manado, sekaligus ajang ini juga sebagai bagian dari kita menyambut Manado Fiesta 2019,” tambah Kabag Pemerintah dan Humas Kota Manado Drs Sonny M Takumansang Msi.
Menurut Takumansang, Pagelaran ini akan disebarkan seluas-luasnya kepada masyarakat. Acara akan dimulai dari Depan Klenteng Ban Hing KIONG (Panggung Utama) dan parade sesuai dengan rute yang sudah ditentukan.
Ditegaskannya, ini merupakan bukti nyata program Walikota Manado DR. Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA bersama Wakil Walikota Manado Mor. D. Bastian, SE dalam mengembangkan sektor pariwisata di Kota Manado sebagai rumah besar keberagaman, budaya, agama dan suku yang menjadi aset kekayaan Daerah. Masyarakat hidup rukun dan damai.
Diketahui, penerbangan langsung China-Manado jelas membuat perayaan Cap Go Meh tahun ini lebih semarak, karena dipastikan akan ditonton ribuan wisatawan asal China , dan negara lainnya. (*)