Manadotempo, Tomohon- Sekkot Tomohon Harold Lolowang memastikan Pemerintah Kota Tomohon menunjang program Kementerian Perindustrian lewat pengembangan wirausaha baru Industri Kecil Menengah (IKM).
Untuk itu di era industri 4.0 lanjjutnya, sangat membutuhkan wirausaha muda sekaligus SDM industri yang kompeten, apalagi Kota Tomohon merupakan pusat Industrial Rumah Panggung.
“Untuk itu bahan kayu sisa atau limbah produksi bisa dimanfaatkan, seperti pembuatan souvenir dari limbah kayu yang harus dikembangkan secara berkelanjutan. Untuk itu diharapkan melalui pelatihan ini IKM yang berkualitas bisa dihasilkan,” terang Sekkot Lolowang di kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Sisa Hasil Produksi, Rabu (06/11/2019), di Rogs Cafe.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tomohon. Pelatihan ini berlangsung dari tanggal 6 sampai 8 November ini. Kepala Dinas Perindag Kota Tomohon Ruddie Lengkong mengungkapkan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk menciptakan calon wirausaha baru yang bergerak di bidang industri kecil dan menengah, serta meningkatkan kemampuan dan keterampilan wirausaha baru.
Tampak Hadir, Narasumber Prof Dr Dingse Pandiangan MSi selaku Kepala Pusat Kajian Perempuan LPPM UNSRAT Manado, Frangky Legy SE, Kepala Seksi Binus, Sarana, Standarisasi dan Promosi IKM pada Disperindag Provinsi Sulut, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Daerah Kota Tomohon Ruddie Lengkong SSTP, serta para peserta.(tor)