Manadotempo, Tomohon-Tim Asia Education Foundation (AEF) melakukan pertemuan dengan Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman di Ruang Asisten Administrasi Umum Lantai III Kantor Walikota, Selasa (21/1/2020)
Usut punya usut, ternyata untuk menindaklanjuti penandatangan kerja sama antara Pemerintah Kota Tomohon dengan Australia-Indonesia Bridge School Partnerships jelasnya, program kemitraan sekolah Bridge Australia-Indonesia Tahun 2020 untuk Sulawesi Utara.
Tidak tanggung-tanggung ada 4 sekolah yang masuk nominasi asal Kota Tomohon sebut saja, SD Lentera Harapan, SMP Negeri 1 Tomohon, SMP Negeri 3 Tomohon serta SMP Lokon St Nikolaus Tomohon masuk nominasi di program tersebut.
Membanggakan, program tersebut juga berlaku di lima provinsi lain di Indonesia, sebut saja DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur serta Daerah Istimewa Yogyakarta.
Saat bertemu Walikota Tomohon, Ramaalia Rubiani dari Australia-Indonesia Bridge School Partnership menyampaikan gambaran singkat program kemitraan sekolah Bridge Australia-Indonesia dan pemilihan sekolah Tahun 2020 oleh Perwakilan AEF.
Fokus kerja sama dan kemitraan ini adalah dalam bidang pendidikan melalui pengembangan dan peningkatan kapasitas guru, kepala sekolah dan institusi sekolah.
Dari empat sekolah yang dipilih tersebut, ada empat guru dari setiap sekolah ini yang dinominasikan untuk mengikuti tes dan wawancara.
‘’Program ini sangat baik. Tomohon memiliki banyak sekolah unggulan dan bahkan yang terbanyak serta memiliki sekolah tertua di Sulawesi Utara,’’ ujar Walikota Eman.
Dari penilaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) lanjut Eman, Kota Tomohon memiliki penilaian tertinggi di Sulawesi Utara.
Meskipun Tomohon adalah kota kecil, tapi memiliki sekolah-sekolah lengkap mulai dari TK sampai Perguruan Tinggi. Ini pula yang menjadikan Tomohon sebagai Kota Pendidikan yang siswa siswinya telah berprestasi di tingkat internasional.
Pada kungjungan tim tersebut Walikota didampingi Asisten Administrasi Umum Drs Octavianus DS Mandagi, Kadis Dikbud Dr Juliana Dolvin Karwur MKes MSi, Kepala Bapelitbangda Drs Daniel E Pontonuwu. (tor)