Manadotempo,Manado-Meskipun DPRD kota Manado ikut melakukan penolakan terhadap pembahasan APBD-P kota Manado tahun 2020, namun semangat Walikota Manado DR. Ir. GS Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA untuk memberikan pelayanan publik semaksimal mungkin kepada masyarakat terus dilakukan. Bahkan, dalam musim pandemi covid 19 ini,.Walikota hampir tidak pernah kelihatan di kediamannya yang terletak tepat di belakang RS Prof. Kandow Malalayang ini.
Ketika pagi tiba, Walikota langsung melaksanakan tugas rutin yaitu melaksanakan doa bersama keluarga.
“Sudah menjadi tradisi dalam kehidupan saya untuk menaikan puji dan syukur kepada Tuhan karena masih diberikan kesempatan untuk menikmati hari yang baru,” tutur Ketua Komisi Pria/Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM ini.
Usai melaksanakan doa bersama, Walikota biasanya hanya beberapa saat menikmati sarapan pagi bersama keluarga, itupun jika rutinitas tidak sedang menumpuk.
Pantauan dilapangan menunjukan, rutinitas yang dilakukan Ketua Komisi P/KB Sinode GMIM ini sebagai Walikota Manado terkesan sangat padat. Tepat pada pukul 08.00 WITA, Walikota sudah berada di kantor untuk menerima kunjungan rombongan KPK RI. Tidak hanya rutinitas pemerintahan, Walikotapun terlihat selang 3 bulan terakhir ini juga intens melayat di sejumlah rumah duka di seluruh kelurahan, meskipun hanya sebatas menyampaikan rasa berduka kepada pihak keluarga.
“Sudah menjadi konsekwensi saya sebagai Walikota untuk menyampaikan turut berduka cita kepada pihak keluarga, apalagi pihak keluarga adalah masyarakat saya,” jelasnya.
Tidak hanya melayat di rumah duka, namun dalam rutinitasnya, mantan Sekkot Manado ini juga banyak dimintai masyarakat untuk mencatat pernikahan warga kota Manado.
“Saya pernah memenuhi permintaan kepala lingkungan untuk boleh mencatat pernikahan anaknya. Ini adalah sebuah penghormatan dan penghargaan bagi saya dan semuanya saya jalani dengan penuh ucapan syukur,” kata Walikota.(jil)