Sosialisasi Penerimaan Prajurit TNI AD TA. 2021 Oleh Batih Pers Kodim 1302 Minahasa

oleh -311 Dilihat
oleh

Manado Tempo Minahasa,

Bintara Tinggi Personalia ( Batih Pers ) Kodim 1302/Minahasa Peltu Donny Pasiowan, personil Kodim 1302/Minahasa memimpim Pelaksanakan kegiatan Sosialisasi Penerimaan Prajurit TNI AD TA. 2021 yang dimulai Tanggal 20/04/2021 sampai dengan Tanggal 23/04/2021 dengan mendatangi Sekolah-sekolah yang berada diwilayah Kodim 1302/Minahasa.

Kunjungan Sekolah oleh Tim Sosialisasi antara lain, SMA Negeri 1 Tondano, SMA Negeri 3 Tondano, dan SMK Negeri 2 Tondano, Sosialisasi dilaksanakan dengan Dua cara yaitu dengan cara tatap muka secara terbatas, dan yang kedua dengan cara Daring, dalam kegiatan ini Tim Sosialisasi tetap menerapkan protokol kesehatan.

Sosialisasi dilakukan bertujuan untuk menggali animo masyarakat untuk mengabdikan dirinya kepada Bangsa dan Negara melali TNI AD, Persyaratannya pun mudah, cukup memasukkan Ijazah minimal SLTA ( SMA/MA/SMK ) baik Negeri atau Swasta yang terakredibitas sesuai kebutuhan, Laki-laki maupun perempuan bukan Anggota/Mantap Prajurit TNI/Polri PNS TNI, Belum pernah kawin, dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama sampai 2 Tahun setelah selesai pendidikan pertama.

Baca juga:  Iren Golda Pinontoan : Hasil Reses Prioritas Pokir Tahun 2025

Selanjutnya, Berumur sekurang-kurangnya 17 Tahun 9 bulandan setinggi-tingginya 22 Tahun pada saat pembentukan pendidikan pertama, memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163cm untuk laki-laki, dan 157cm untuk perempuanserta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku, bersedia menjalani ikatan dinas pertama ( IDP ) selama 10 Tahun, bersedia pula ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Jika persyaratan diatas sudah terpenuhi, maka para calon prajurit wajib mengikuti pemeriksaan atau pengujian yang diselenggarakan oleh panitia yang meliputi, Tes Administrasi, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan Jasmani, pemeriksaan Mental Idiologi, dan pemeriksaan Psikologi, dan yang tidak kala pentingnya adalah setiap calon prajurit harus ada surat persetujuan orang Tua/Wali selama proses penerimaan, tidak melakukan intervensi kepada panitia penerimaan maupun penyelenggara pendidikan pertama dalam bentuk apapun, selama proses seleksi, TNI AD tidak pernah dipunggut biaya apapun kepada calon, namun bila ada oknum yang menawarkan kelulusan, jangan percaya dan segera dilaporkan.

Turut serta dalam sosialisasi tersebut antara lain, Bintara Tinggi Personalia ( Bati Pers ) Kodim 1302/Minahasa Peltu Donny Pasiowan, Bintara Administrasi Personalia ( Bamin Pers ) Sersan Mayor ( Serma ) Marten Rante, dan Dua Anggota antara lain Sersan Dua ( Serda Kacong Sudarjo, dan Sersan Dua HERDIN.(syaifudin ).

No More Posts Available.

No more pages to load.