Manadotempo Tomohon.
Panen perdana ikan nila pada wadah budi daya sistem bioflok Kelompok Pembudiyaan Ikan (Pokdakan) Pisok Kelurahan Woloan tiga yang berlokasikan di kompleks lapangan Rawingkolo Taratara tiga, dilaksanakan Rabu (19/5).
Diketahui penerapan dan pengembangan budidaya ikan nila sistem bioflok merupakan penerapkan teknologi ramah lingkungan, yang efektif dan efisien termasuk dalam penggunaan sumberdaya air, lahan dan mampu beradaptasi terhadap perubahan iklim serta dalam upaya meningkatkan taraf hidup pembudidaya ikan.
Walikota Tomohon Caroll J A Senduk SH melalui Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Tomohon Drs O D S Mandagi mengatakan, mempunyai kebanggaan bagi Pemerintah Kota Tomohon, karena Pokdakan Pisok bisa mendapat kepercayaan dari pemerintah pusat, dalam hal ini Kementrian Kelautan dan Perikanan lewat Satuan Kerja Balai Perikanan Budidaya Air Tawar di Tatelu, untuk dapat mengelola paket percontohan budidaya ikan air tawar sistem bioflok dan terbukti, pada saat ini Pokdakan Pisok boleh melaksanakan panen perdana.
Melalui pelaksanaan panen perdana, diharapkan akan membuka cakrawala berpikir dan menginspirasi masyarakat secara umum terhadap teknologi budidaya ikan untuk berpartisipasi aktif dalam rangka penyediaan dan pemenuhan konsumsi pangan asal ikan di Kota Tomohon.
Pemerintah Kota Tomohon akan terus mendorong keseriusan dalam rangka memberdayakan kelompok-kelompok masyarakat agar lebih produktif, memperkenalkan teknologi budidaya ikan sistem bioflok, membuka peluang bisnis kepada masyarakat terhadap komoditas ikan nila yang pasarnya sangat baik serta memiliki peluang usaha yang cukup menguntungkan dan berkelanjutan.
“Selamat dan terima kasih atas prestasi dan kemajuan Pokdakan ini, teruslah berkarya dan menghasilkan inovasi yang cemerlang” katanya.
Sebelumnya Kadis Pertanian Peternakan dan Perikanan Kota Tomohon Steven Waworuntu SSTP mengapresiasi Pokdatan Pisok yang boleh berhasil masuk dalam tahapan panen perdananya.
“Walaupun pada awalnya diperhadapkan dengan kendala kaitan keberadaan kondisi bangunan bioflok, tetapi tetap terus bersemangat dan terus berupaya, pada akhirnya saat ini Pokdatan ini dapat melakukan panen perdana. Salut buat Pokdakan Pisok, “ucap Waworuntu.
Meskipun pokdakan pisok ini Sudah melakukan panen perdana ikan hasil biofloknya masi ada kekurangan yang di miliki kelompok ini, seperti yang di sampaikan oleh pendamping Kelompok hang tidak lain adalah PPL Ineke Tirukan SPi, bahwa kelompok ini masih kekurangan airator dan mesin pompa air.
” Satu Bioflok berdiameter 4 ini sebenarnya mampu menampung ikan nila 1000 sampai 1500 ekor namun saat ini hanya di isi 500 ekor lantaran sistim udara atau airatornya tidak maksimal, sehingga Pokdakan ini masih sangat membutuhkan alat tersebut dan mesin pompa air”. Katanya
Sementara itu Ketua Pokdakan Pisok Paulus Kojongian berharap Pemerintah dapat mensuport didalamnya adanya bantuan dalam menunjang keberadaan budi daya ikan nila sistem bioflok yang mereka kelola, sehingga kedepan akan lebih berkembang.
Kesempatan itu dilakukan Panen ikan nila dan pemberian pakan.
Tampak hadir Camat Tomohon Barat John J. H. Gigir, SPd. MPd, unsur Kelurahan serta para anggota Kelompok. (Oby)