Manado Tempo-Ketua Aliansi Wartawan Minahasa ( AWAM ) mempertanyakan program kerja Anggota DPRD dalam penanganan Vaksinasi, karena hingga saat ini tidak ada peran serta Anggota DPRD di dalam program penanganan Vaksinasi di wilayah Minahasa.
Diketahui dari 338,595 jiwa target Vaksinasi bagi Masyarakat, saat ini Kabupaten Minahasa baru mencapai 64% dari data Pcare dan 74,44% data KPC,PEN Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa, artinya selisih target masih 28,451 jiwa wajib Vaksin yang belum melakukan vaksinasi.
“Seharusnya dalam masa reses Aggota DPRD digunakan pada sosialisasi tentang Vaksinasi bukan hanya berpikir pada produk politik di daerah,” kata Uno.
Beliau juga mengatakan, ditengah polemik data base jumlah persentase Vaksinasi di daerah, Awam melihat para Anggota DPRD terkesan hanya mementingkan studi banding serta agenda politik lainya, bahkan sebagian besar hanya pelesir keluar daerah.
Uno menambahkan, peran serta semua pihak dibutuhkan untuk membantu Pemerintah Daerah, TNI serta Polri, dalam penanganan Vaksinasi.
“Namun saat ini dimana para Anggota Dewan kita, dan apa saja yang mereka kerjakan untuk membantu Pemerintah Daerah dalam menangani percepatan Vaksinasi,” sindir Uno.()