Manado Tempo – Maraknya Konteiner yang parkir dibadan jalan, tepatnya di interchage Ring Road juga di kawasan perumahan Citraland mendapatkan sorotan dari anggota Komisi 3 DPRD Sulut Bidang Pembagunan Toni Supit.
Saat hearing dengan Dinas Perhubungan Sulut, Senin ( 7/02/2022) Supit menyatakan dinas ini perlu dukungan anggaran yang memadai sehingga bisa melakukan pengawasan yang maksimal terhadap kendaraan yang parkir sembarang.
“Harusnya konteiner ini ada parkiran atau terminal, jangan sembarang parkir karena selain menggangu arus lalu lintas juga rawan kecelakaan,” tandas personil Fraksi PDIP ini.
Sementara itu Kepala Dishub Sulut Izak Rey tak menampik jika dinasnya membutuhkan tambahan anggaran. Karena alokasi anggaran dishub hanya sebesar Rp.400.000.000.
Terkait dengan konteiner yang parkir dibadan jalan menurutnya telah dilakukan upaya pengempesan ban, namun tidak berlangsung lama.
“Kami sudah gencar lakukan penertiban bahkan mengundang pengusaha, namun tetap terulang. Saya sudah dapat benang merah. Kami akan pasang traffic barrier yang paten namun semua itu butuh tambahan anggaran,” ungkap Rey.
Tambahnya Dishub saat ini sementara melaksanakan program kegiatan road barrier beton atau peralatan rambu untuk menertibkan pengguna jalan raya.
Menurut dia, kalau hanya memasang traffic cone yang digunakan untuk pengarahkan atau mengalihkan lalu lintas, ia menilai, belum maksimal.
“Traffic cone yang warnanya oranye terbuat dari plastik saat kita taruh hari ini, besoknya sudah menghilang. Jadi, banyak pengguna jalan sering mengabaikan itu. Sehingga kita akan pakai road barrier beton,” sebut Izak.
(Desi)