Manado Tempo — Sekretaris Komisi I DPRD Sulut Henry Walukow, SE meneruskan aspirasi rakyat terkait kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang disuarakan oleh para pendemo beberapa waktu lalu saat menggelar aksi unjuk rasa dikantor DPRD Sulut.
Aspirasi ini disampaikan langsung kepada Wagub Steven Kandouw saat Paripurna DPRD Sulut, Rabu (14/09/2022) yang dipimpin Ketua DPRD Sulut dr.Fransiskus Andi Silangen, S.pB.KBD .
Legislator dapil Minut-Bitung ini mengatakan
, bahwa DPRD beberapa hari lalu menerima 5 gelombang demo, dan aspirasi yang diterima sudah diteruskan.
“Seyogyanya sebagai wakil rakyat kita wajib tindaklanjuti apa yang jadi aspirasi yang sudah dibawa ke tempat ini,” kata Walukow.
Dirinya pun mengusulkan, agar aspirasi tersebut dibawa langsung ke pemerintah pusat atau mengundang perwakilan pendemo untuk sama-sama zoom meatting dengan pemerintah pusat.
“Supaya aspirasi ini tidak terkesan dibiarkan seperti kata pendemo bahwa aspirasi tak ada tindak lanjut,” tegasnya.
Dirinya mengakui sangat menghormati sikap dari fraksi yang lain.
“Tapi kami tegaskan kembali, Fraksi demokrat sudah jelas dan tegas menolak kenaikan harga BBM. kami bersama dengan rakyat,” tandas Walukow.
Tak itu saja, Walukow juga mengingatkan pemerintah soal penanganan inflasi.
“Karena beredar harga yang ada sudah mengalami kenaikan 30 persen. Ini harus ada tindakan konkrit dan nyata yang harus dilakukan pemerintah dan kita semua,” tutup wakil rakyat yang dikenal vokal ini.
Tandasnya Walukow tak ada lagi beban karena apa yang disuara pendemo sudah diteruskan.
(DEASY)