Hendro Satrio, Beberkan Sejumlah Program Yang Dikerjakan BPJN Sulut Kepada Komisi.III

oleh -621 Dilihat
oleh

Manado Tempo – Untuk mengetahui Program Pembagunan yang ada di Sulut lewat Pemerintah Pusat, maka Hendro Satrio, M.K, ST.MT Beberkan Sejumlah Program Yang Dikerjakan BPJN Sulut Kepada Komisi.III

Rapat dipimpin Sekretaris Komisi 3, Amir Liputo, SH yang didampingi Wakil Ketua Stella Runtuwene dan dihadiri anggota Boy Tumiwa, Atrhur Kotambunan, Sherly Tjanggulung dan Youngkie Limen juga hadir Ketua Komisi III Berty Kapojos.

Sementara dari BPJN dipimpin langsung Kepala BPJN Sulut, Hendro Satrio M.K, ST, MT dan jajaran.

Dalam Kesempatan ini terungkap jika Di Tahun 2023 ini, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Utara (BPJN Sulut) mendapat alokasi dana Rp847 Milyard.

Hendro Satrio, M.K  ST,MT kepala BPJN Sulut saat RDP dengan Komisi III

Kepala BPJN Sulut Hendro Satrio M.K, ST, MT dihadapan Komisi 3 menyampaikan bahwa Tahun ini pihaknya akan melanjutkan paket-paket multi years yang sekarang on going.

“Yaitu Ruas Essang-Rainis Penuntasan Jalan Tanah di Kabupaten Kepulauan Talaud. Kemudian di Ruas Maelang-Biontong-Atinggola Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut). Kemudian juga di Ruas Wori-Likupang-Girian (Kabupaten Minahasa Utara) paket multi years, jadi itu kami lanjutkan,” jelas Hendro.

Ditambahkannya, juga ada Pelebaran Jembatan Sawangan di Ringroad II (dekat Transmart), yang saat ini tengah dikerjakan .

“Terus, ada Duplikasi Jembatan Ranowangko .Selanjutnya kita juga ada Penggantian Jembatan Panding cs di Talaud, nah itu ada enam jembatan. Jadi yang kami gantikan itu jembatan-jembatan lama. Terus juga kita ada penggantian lantai Jembatan Ambia di Talaud,” terangnya.

Kemudian, lanjut Hendro, Tahun 2023 ini Balainya juga melanjutkan pembangunan MORR 3 Tahap 3 sepanjang 1,9 kilometer.

“Selain itu, yang lain ada paket-paket pekerjaan single year yang Preservasi Jalan dan Jembatan. Adapun untuk Jembatan Gantung Goyo (Bolmut) yang menghubungkan antara Desa Olot dan Desa Goyo, itu kita juga akan kerjakan tahun ini dan Maret akan tanda tangan kontrak,” ungkap Hendro.

Dalam kesempatan ini Hendro juga melaporkan terkait kendala yang dihadapi yakni pihaknya sudah mendapat surat pernyataan dari Dinas Perkimtan Sulut dimana lahan untuk pembangunan MORR III tahap 3 sepanjang 1,9 KM sudah siap.

“Tapi memang pada saat kontraktor kami kerja dilapangan, ternyata 300 Meter di awal ternyata ada keberatan oleh petani penggarap. Walaupun tadi disampaikan Kasatker ibu yanti bahwa pemilik yang sah sudah di bayar,” Jelas Hendro

Hendro juga mengakui bahwa Petani penggarap telah mengajukan Kasasi. Akan tetapi pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Dinas Perkimtan agar supaya mereka bisa secepatnya menyelesaikan lahan yang masih berpolemik itu.

“Yang jelas kami BPJN Sulut akan menyelesaikan lokasi lahan yang bebas yakni 1,6 KM,” tandas Satrio.

Terkait hal ini maka Komisi III DPRD Sulut akan terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah.
Liputo juga mengapreseasi Kepala BPJN Sulut yang dinilainya bekerja secara baik bahkan juga mampu membangun Komunikasi yang baik dengan semua pihak.

(Deasy Holung)

# # #

No More Posts Available.

No more pages to load.