Manado Tempo – Meski upaya pemerintah Sulut untuk memberikan peluang bagi tenaga THL maupun juga bagi masyarakat Sulut melalui penerimaan ASN jalur PPPK atau pegawai ASN yang diangkat dan dipekerjakan dengan perjanjian kontrak sesuai jangka waktu yang ditetapkan, dengan mengusulkan kuota sebanyak mungkin ke Pemerintah Pusat l, namun ternyata peluang teesebut tak sepenuhnya dimanfaat terutama oleh tenaga guru.
Kepala BKD Sulut Dr.Jemmy Kumendong, MSi, saat RDP dengan Komisi I, Rabu (11/10/2023) menjelaskan untuk Sulut mendpatkan jatah alokasi Formasi berjumlah 2900 yang terdiri atas 1303 untuk tenaga guru, Kesehatan 1907 dan tenaga teknis 500 orang. Namun sayangnya yang mendaftar minim terutama tenaga guru
” Sangat disayangkan dari 2900 formasi yang ada bahkan sudah diperpanjang waktu mendaftar hanya 3508 yang mendaftar. Tenaga guru dari formasi 1303 hanya 798 yang mendafatra. Yang banyak justru tenaga kesehatan dari 1097 yang mendaftar 2012 sedangkan tenaga teknis 500 yang mendaftar 1574,” jelaa Kumendong
Jelas Kumendong setelah diteliti ternyata didapati ada Kepelala sekolah yang asal menginput formasi padahal tidak dibutuhkan oleh sekolah tersebut.
” Ini jadi PR sangat disayangkan formasi banyak.tapu minim peminat. Apalagi mereka harus melalui proses seleksi. Jka mereka lulus beban APBD berkurang,”ucap Kumendong.
Kumendong juga menyatakan pihaknya akan siap membantu jika ada SKPD termasuk kepala sekolah yang mengalami kesulitan dalam pengusulan Formasi.
(Deasy Holung )
#
#
#
#
#
#
#
#
#
#
#
