Hasilkan KPID Sulut Yang Berkualitas, Komisi I Bakal Buat Pakta Integritas

oleh -1211 Dilihat
oleh
Komisi I Kunker ke KPI Pusat

 

JAKARTA,Manado, TEMPO — Komisi I DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melakukan koordinasi di Komisi Penyinaran Indonesia (KPI), Kamis (27/6/2024)

Ketua Komisi I DPRD Sulut Fabian Kaloh mengungkapkan, pihaknya melakukan kunjungan kerja ke KPI sehubungan dengan rekrutmen anggota KPID Sulut periode 2024-2027.

“Kunjungan ini sebagai koordinasi, di mana Komisi I melalui Tim Seleksi (Timsel) sementara melakukan rekrutmen calon anggota KPID Sulut periode 2024-2027,” jelas Fabian Kamis, (27/6/2024).

Kunjungan ini dipimpin langsung Ketua Komisi I Fabian Kaloh, S.IP., M.Si, didampingi Sekretaris Komisi I Henry Walukow, bersama Anggota Komisi I yang juga Wakil Bapemperda Melky Jakhin Pangemanan, Herol Kaawoan, dan Melisa Gerungan.

Kepala Sub Bagian Analis Kebijakan Muda Sekretariat DPRD Sulut, Justman Entjaurau, ST dan staf Anneke Kalesarab ikut mendampingi kunjungan Pimpinan dan Anggota Komisi I.

Mereka diterima oleh I Made Sunarsa sebagai Koordinator Bidang Kelembagaan KPI Pusat.

Koordinator Bidang Kelembagaan KPI Pusat, I Made Sunarsa mengungkapkan, ia melihat Sulut termasuk KPID sudah baik.

Baca juga:  Wali Kota dan Wakil Wali Kota Hadiri Rapat Paripurna DPRD Tomohon Bahas Ranperda Strategis

“Dalam pandangan kami KPID Sulawesi Utara sangat baik. Koordinasi sangat baik. Kami berterima kasih karena bapak ibu sudah mensupport teman-teman kami KPID Sulawesi Utara,” ucapnya.

Sementara, Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Sulut Henry Walukouw mengatakan bahwa, melalui koordinasi di KPI pihaknya berupaya agar seleksi KPID Sulut benar-benar berkualitas.

“Rencanannya akan membuat pakta integritas, supaya betul-betul seleksi ini punya komitmen yang kuat dan bisa menjaga nama baik Komisi Penyiaran Indonesia,” terang Henry.

Lanjut Henry, KPID Sulut harus ditempati oleh orang-orang yang benar-benar mengedepankan profesionalisme dan berintegritas tinggi, mengingat tak lama lagi akan agenda-agenda politik digelar.

“Ada kerja-kerja dan tanggung jawab yang memerlukan orang-orang berkualitas. Orang-orang yang tepat di bidang yang tepat, bukan titipan dan bukan pesanan dari orang-orang tertentu,” tegas Henry.

(Deasy Holung)

No More Posts Available.

No more pages to load.