Minsel, ManadoTEMPO -Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI memberi apresiasi terhadap kinerja jajaran KPU Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
Pasalnya dari ratusan kabupaten/kota se-Indonesia, KPU Kabupaten Minsel menjadi yang tercepat atau yang pertama dalam menuntaskan
pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk pemilihan 2024.
Apresiasi atas keberhasilan KPU Minsel menuntaskan coklit sesuai target waktu, disampaikan langsung oleh Ketua Devisi Rendatin KPU RI Betty Epsilon Idroos, dalam rapat evaluasi coklit tahap I dan laporan penggunaan aplikasi e-coklit yang digelar di Grand Kawanua Hotel Manado, pekan kemarin.
Dikesempatan tersebut, ketua Devisi Rendatin KPU RI Betty Epsilon Idroos, berpesan agar pihak KPU Minsel dan Sulut pada umumnya, untuk dapat memanfaatkan waktu yang tersisa dengan sebaik-baiknya.
“Luar biasa progres di Kabupaten/Kota se-Sulut yang sangat tinggi. Manfaatkan waktu yang tersisa untuk melakukan evaluasi dan kroscek terkait dengan jumlah pemilih baru dan TMS,” pesan Betty.
Sementara itu, Ketua Devisi Rendatin KPU Minsel Fadli Munaische mengatakan berdasarkan jadwal dan tahapan proses coklit berlangsung selama satu bulan terhitung sejak 24 Juni sampai 24 Juli mendatang.
Meski demikian, menurutnya dia ada target waktu yang diberikan pihaknya kepada petugas pantarlih untuk menuntaskan coklit data pemilih selama 10 hari.
“Puji syukur Alhamdulillah proses coklit data pemilih Pilkada Serentak 2024, sudah tuntas pada hari yang ke-11 atau sesuai target waktu. Dan tercatat secara nasional, KPU Minsel menjadi yang pertama dalam menyelesaikan coklit disusul Kota Gorontalo,” ungkap Munaische.
Senada dengan itu, Ketua KPU Minsel Tommy Moga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran badan adhok baik PPK, PPS terutama petugas pemutahiran data pemilih (pantarlih) yang merupakan ujung tombak pemutahiran data pemilih.
“Terimakasih juga ke pimpinan KPU RI dan Propinsi atas arahan secara berjenjang. Motivasi dan pendampingan yang terus dilakukan sehingga proses coklit bisa berjalan lancar sesuai target,” ucap Moga. (*)
