Manado, TEMPO – Pengunduran diri ketua umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dinilai oleh berbagai pihak akan berpengaruh terhadap calon gubernur dan Wagub Sulut pada Pilkada November 2024, E2L – MEP . Namun padangan ini berbeda dengan tangggapan Sekretaris Partai Demokrat Sulut Billy Lombok, SH.MAP.
Billy Lombok SH MSi memiliki keyakinan kuat dan dan optimis bahwa Pasangan Elly Lasut-Mikha Paruntu (E2L-MEP) tetap akan maju dalam kontestasi Pilgub.Jelasnya masing masing partai ada Mekanisme dan Nilai integritas yang dijunjung tinggi.
“Kami berkeyakinan, selain memiliki mekanisme masing-masing, kami yakin setiap partai politik memiliki integritas. Dimana kita sudah lama berkomitmen bersama Sudah saatnya fokus konsolidasi dilapangan antara partai Golkar dan Partai Demokrat,”ujar Billy yang juga Wakil Ketua DPRD Sulut, Senin (12/08/2024).
Ditempat yang sama, Sekretaris DPD I Partai Golkar, Raski Mokodompit mengakui bahwa partai Golkar tetap mendukung pasangan E2L-MEP di Pilgub Sulut.
“Dukungan kepada Pasangan Elly Lasut-Mikha Paruntu untuk Pilgub tidak berubah. Saat ini masih sementara proses untuk dukungan kepada calon kepala daerah di kabupaten/Kota Sulut”tegas Raski.
Raski pun memastikan keputusan kelembagaan partai Golkar tidak akan berubah meski ada pergantian di tampuk ketum Golkar.
Keduanya pun menegasakan saat ini tengah memperkuat konsilidasi hingga di tingkat bawah untuk memenangkan Pilgub nanti.
(Deasy Holung)