SULUT, ManadoTEMPO – Sekretaris Fraksi Partai Gerindra Dapil Bolmong Dhea Eucharisty Lumenta,SE menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, kepada seluruh umat Muslim di Wilayah Sulut terlebih didaerah Pemilihan Bolmong Raya.
Sekretaris komisi 2 DPRD Sulut Bidang perekonomian ini mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Idul Fitri sebagai momentum memperkuat silaturahmi dan tali persaudaraan.
Legislator termuda dan cantik ini menyampaikan harapan agar Idulfitri menjadi momentum untuk dapat menjalin persatuan dan toleransi ditengah perbedaan yang afa.
“Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin,” kata Srikandi Gerindra ini.
Dhea berharap agar menjadikan Idul fitri sebagai momen mempererat persatuan dan membangun keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Mari kita terus merajut persaudaraan agar tetap menjadi panutan dan contoh bagi daerah lain, bahwa Sulit sebagai etalase kerukunan dan kedamaian, yang bersatu padu membangun tanah bumi nyiur melambai di bawha Kepemimpinan Gubernur Mayjen TNI Purn.Yulius Selvanua dan Wagub DR. Johanis Vikto Mailangkai,” jelas dia.
Tak hanya itu, dia juga memberikan pesan kepada masyarakat yang akan mudik bahkan juga yang berkunjung ke daerah lain untuk tetap mawas dan waspada terutama yang menggunakan kendaraan.
Srikandi Gerindra ini berharap agar perjalanan masyarakat yang hendak bersilaturahmi dengan keluarga dan sanak saudara diberikan kelancaran serta keselamatan.
“Selamat bersilaturahmi dengan kerabat dan keluarga besar. Saya berharap perjalanan lancar dan selamat,” tutur dia.
Kemudian, Dhea mendoakan agar Allah senantiasa melimpahkan keberkahan serta melindungi seluruh masyarakat dalam menjalani kehidupan.
Dengan pesan penuh makna ini, kata Dhea berharap Idul fitri tahun ini menjadi ajang untuk memperkuat nilai kebersamaan, kepedulian, dan persaudaraan di tengah masyarakatr yang ada diwilayah Bolmong Raya.
Sebagaimana diketahui Pemerintah melalui Kementerian Agama resmi menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriah jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025, berdasarkan sesuai hasil sidang isbat yang merupakan penentu pelaksanaan ibadah shalat pada Hari Raya Idul Fitri bagi umat Muslim di Indonesia.
(Deasy Holung)
