Protes Pengurusan Kenaikan Pangkat,Ronad Sampel : Kepala Dikda Sulut Segera Turun Langsung Ke Sangihe

oleh -115 Dilihat
oleh

 

Manado Tempo – Puluhan guru guru SMK /SMK dari Kabupaten Sangihe dan Talaud menyampaikan kekecewaan terkait dengan pengurusan penetapan angka kredit (PAK) untuk kenaikan pangkat. Kekecewaan ini disampaikan langsung kepada anggota DPRD Sulut Ronald Sampel.

Saat dikonfirmasi anggota Fraksi Demokrat ini membenarkan jika dirinya menerima aspirasi atas kekecewaan dalam pengurusan penetapan angka kredit.
“Sebagai perwakilan Nusa Utara yang duduk di Lembaga DPRD Sulut , saya prihatin akan kondisi yang dialami oleh guru guru, harusnya Dikda Kabupaten dan Dikda Sulut Lebih terbuka atas seleksi ini dan memberikan kesempatan untuk perbaikan bagi mereka yang belum lengkap berkas,” tegas Ketua Demokrat Sangihe ini Rabu (23/08/2023)

Rosa (sapaan akrab Ronad Sampel ) juga secara tegas meminta agar Kepala Dikda Sulut Dr. Femmy Sulu, turun ke Sangihe dan memberikan solusi cepat atas persoalan yang dihadapi oleh Guru guru.
“Harusnya Guru guru Sangihe diberikan perhatian khusus bahkan perlakulan khusus karena mengabdi diwilayah Kepulauan bertahun tahun bukan justru terkesan dipersulit. Kasian nasib mereka, seakan tidak perhatian” ungkap Ronald.

Rosa juga menegaskan pengabdian dari guru guru yang sudah bertahun tahun ini harusnya diapreseasi bukan justru malah dihambat.

Sebelumya kepada anggota Komisi 3 DRRD Sulut ini para guru mencerita jillka ada bulan Juli 2023, Guru-guru yang ada di wilayah Kab.Kepulauan Sangie dan Talaud yang berjumlah kurang lebih 170 orang telah mengurus dan melengkapi berkas Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAG) dari masing – masing wilayah / Cabang Dinas untuk di masukan ke Dinas Pendidikan Provinsi . Sulawesi Utara guna untuk mendapatkan Penetapan Angka Kredit (PAK) yang merupakan salah satu persyaratan kenaikan pangkat bagi Guru – guru yang ada di wilayah Kab.Kepl. Sangihe dan Talaud.

Seiring waktu berjalan pada bulan agustus 2023, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara telah mengeluarkan Daftar Nama Guru Usulan PAK yang memenuhi Syarat. Dari jumlah pengusulan 170 orang guru, yang nyatakan memenuhi syarat tidak mencapai setengah dari jumlah yang mengusulkan.

Dimana sampai dengan saat ini pihak guru – guru yang dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk Penetapan Angka Kredit, tidak diberikan peluang / kesempatan untuk melakukan perbaikan berkas dan terkesan di tutup – tutupi, bahkan dari beberapa orang guru di peroleh informasi adanya salah penilaian atas berkas yang di nilai, dimana berkas yang seharunya memenuhi syarat dinyatakan tidak memenuhi syarat oleh tim penilai / human eror.

Tidak adanya ruang / kesempatan bagi guru – guru yang berada di wilayah Kepulaun untuk melakukan perbaikan membuat sejumlah guru – guru merasa kecewa atas kejadian tersebut.

Pengabdian selama kurang lebih 5 tahun untuk mengajar di masing – masing sekolah terasa tak berarti dan di hargai. Serta keberadaan guru – guru yang ada di wilayah kepulauan seharusnya menjadi prioritas dan mendapat perhatian khusus dari dinas terkait, mengingat wilayah Kab.Kepl. Sangihe dan Talaud berada jauh dari ibu Kota Provinsi Sulawesi Utara.

(Deasy Holung)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.